Takut Akan Masa Depan

Bayangan Hitam Di Masa Depan

Sumber Pinterest: https://pin.it/2N29iQ1uR

Tataw, Bandung- Haiii...lagi galau mikirin masa depan? ya namanya makin dewasa wajar lah ya, Ketakutan tentang masa depan sering membuat kita merasa cemas dan takut. Mungkin kita khawatir apakah nanti setelah lulus pendidikan kita bisa bahagiain orang tersayang kita atau tidak, khawatir juga tentang bagaimana caranya mencari pekerjaan yang sesuai dengan passion kita, tiap orang punya ketakutan masing-masing. Lalu gimana si caranya buat ngatasin ketakutan ini? yang pertama harus tenang, di Al-Quran Allah berfirman dalam surat  Al-Fajr 27-30:

"Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku." 

Ya betul banget bukan jiwa yang bahagia, jiwa yang senang, atau jiwa yang berbunga, tapi jiwa yang tenang. Kenapa si kok jiwa yang tenang? kalo kita tenang kita bakalan lebih fokus sama apa yang kita punya, lebih bersyukur dan juga lebih percaya diri. Kadang rasa takut itu datang setelah kita ngebandingin kelebihan orang lain dengan kekurangan diri kita sendiri, gk adil dong kalo kita kayak gitu, nah coba sekarang bandingin dari hal kecil, contoh misal kamu orang nya bisa bikin bahagia sekitar, berarti kamu punya bakat dalam mencari relasi, nah dengan relasi kamu bisa banget sharing pengalaman biar mudah dapet kerja, sharing skill apasih yang di butuhin di dunia kerja. 

Dengan perasaan tenang, rencana yang udah sebelumnya di buat bisa lebih kita matengkan lagi sehingga kita bisa dengan pasti ngejar target. Buat jadwal kegiatan positif yang bisa bikin target ita semakin gampang buat di dapetinnya. dengan begini kita dapat merasa lebih terarah dan percaya diri dalam menghadapi masa depan. Selain itu, penting juga untuk terbuka terhadap perubahan dan belajar terus-menerus. Dalam dunia yang terus berubah, kemampuan untuk beradaptasi dan belajar dari pengalaman menjadi kunci kesuksesan. Dengan mengembangkan keterampilan baru dan terus meningkatkan pengetahuan kita, kita akan lebih siap menghadapi tantangan apa pun yang mungkin muncul di masa depan.

Muhammad Farid Hilmy Fadhlulloh, Mahasiswa UIN Bandung.

Referensi:

https://tafsiralquran.id/tafsir-surat-al-fajr-ayat-27-30-wahai-jiwa-yang-tenang-keteduhan-panggilan-allah-swt-kepada-manusia/

https://www.liputan6.com/hot/read/5538340/10-cara-menenangkan-hati-dan-pikiran-menurut-psikologi-cegah-stres?page=3